Cara Membersihkan Lantai Marmer
Marmer adalah batu yang agak lunak & berpori (porous) yg harus dibersihkan dengan hati-hati. Lantai marmer memerlukan perawatan ekstra lantaran seringkali dilalui banyak orang. Untungnya terdapat beberapa cara kondusif untuk membersihkan lantai marmer. Gunakan produk pembersih yg tepat & hindari hal-hal yang mampu membuat lantai sebagai rusak agar Anda bisa membersihkan lantai marmer secara lebih baik.
Gunakan air panas. Tidak peduli Anda memakai adonan larutan atau air biasa buat mencuci lantai, selalu gunakan air panas. Air panas sangat cantik untuk membersihkan kotoran. Dengan air panas, Anda tidak perlu memakai terlalu poly larutan keras yg sanggup merusak marmer.[1]
Usahakan buat menggunakan air suling. Air ini dibuat menggunakan menghilangkan kandungan mineral dan aneka macam kotoran lain. Penggunaan air suling sanggup mengurangi risiko terjadinya perubahan warna atau noda pada lantai marmer.Air suling dapat dibeli pada hampir seluruh toko perlengkapan tempat tinggal& toko obat dengan harga yg murah.[2]
Campurlah detergen dengan air. Tuang detergen ke dalam ember berisi air suling yg telah dipanaskan. Ikuti petunjuk yang diberikan dalam kemasan sabun dan larutkan dengan air pada jumlah yang tepat. Aduk adonan ini hingga homogen. Pastikan untuk menggunakan sabun dengan pH yg netral.apabila menginginkan, Anda mampu memakai produk pembersih marmer buatan pabrik. Ikuti saja petunjuk yg terdapat pada botol kemasan, lalu bersihkan lantainya seperti waktu Anda memakai campuran detergen & air. Beberapa produk yg bisa Anda pakai pada antaranya merupakan S.O.S, Mr. Muscle, atau ADT.[3]
Gunakan kain pel yg lembut. Ambil alat pel menggunakan ketua pel yang lembut (sebaiknya yg terbuat berdasarkan microfiber), & celupkan ke pada campuran detergen menggunakan air. Peras kepala pel untuk membuang air yang berlebihan sehingga Anda mampu mengepel lantai secara sistematis. Lakukan gerakan menggosok yang pendek & bolak-kembali.Bilas dan peras ketua pel apabila Anda sudah membersihkan lantai seluas 1 hingga dua meter persegi. Penentuan luas lantai ini akan bhineka tergantung taraf kekotorannya.[4]
Pel pulang lantainya menggunakan air bersih. Setelah lantai dipel menggunakan adonan detergen, Anda harus mengepelnya kembali menggunakan air dingin yg higienis. Dengan mengepelnya kembali, seluruh kotoran & debris yg tertinggal di lantai akan terangkat. Selain itu, tindakan ini juga akan membersihkan residu-sisa busa sabun yg menempel dalam lantai.
Gantilah air sesering mungkin. Ketika mengepel lantai, pastikan Anda tak jarang mengganti adonan pembersih atau air yg digunakan. apabila nir, lantai marmer mampu bergaris-garis atau tergores oleh debris yg terdapat di pada air pel.apabila airnya telah berwarna cokelat atau penuh menggunakan kotoran, buanglah. Isi kembali embernya dengan air yg baru (& sabun jika menginginkan).[5]
Keringkan lantai menggunakan handuk yg lembut. Lantaran marmer merupakan batu yang nisbi berpori, usahakan Anda mengelap larutan pembersih & air yg masih menempel sesering mungkin. apabila tidak, larutan tadi sanggup meresap ke pada marmer dan membarui warnanya.[6]Gantilah handuk yang telah basah dan kotor apabila diharapkan.
Cucilah lantai segera sehabis tertumpah sesuatu. Semua jenis tumpahan yang menimpa marmer wajibsegera dibersihkan lantaran batu ini berpori & dapat menyerap tumpahan. Jika ada sesuatu yang melekat pada sana dalam waktu yg lama, marmer bisaatau berubah rona.Ambil indera pel microfiber yg telah dibasahi dan gunakan kain tersebut untuk mengelap semua tumpahan pada lantai marmer.[7]
Gunakan larutan menggunakan pH yg netral. Pembersih menggunakan pH yg netral nir akan menghambat marmer. Jadi, jangan memakai pembersih yg mengandung asam. Pembersih yang mengandung asam bisa menggores dan memudarkan kilau marmer. Beberapa bahan yang nir boleh digunakan:CukaAmoniaPembersih berbahan dasar jeruk (contohnya jeruk anggun atau lemon).Pembersih yg dibuat khusus buat lantai keramik.[8]
Jangan sampai lantai marmer kering sendiri. Membiarkan lantai marmer kering sendiri merupakan tindakan yang sangat galat. Jika dibiarkan kering sendiri, air atau larutan akan meresap ke pada marmer, dan membuat lantai tersebut berubah rona & ternoda.
Lindungi marmer dengan sealant (penyegel atau bahan buat menutupi bagian atas marmer). Cara terbaik buat mencegah noda pada lantai merupakan menyegel marmer secara terjadwal. Carilah produk yg dibuat spesifik buat marmer. Bacalah petunjuk yang diberikan dan aplikasikan sealant di bagian atas marmer. Tergantung produk (& penggunaannya), mungkin Anda harus mengaplikasikan sealant baliksetiap 3 hingga 5 tahun.Pastikan Anda sudah menutupi permukaan lain, seperti ubin, kayu, atau grout (lapisan yg mengisi celah antarubin), dengan selotip atau plastik.apabila Anda tidak ingin menyegel lantai sendiri, hubungi layanan profesional.[9]
Gunakan felt pad (homogen bantalan berdasarkan kain flanel) untuk menghilangkan lecet. apabila masih ada lecet atau goresan lain yg nir sanggup hilang waktu dibersihkan menggunakan cara biasa, pakai felt pad buat menghilangkannya. Celupkan bantalan ke pada campuran air dan detergen, kemudian gosokkan dalam marmer menggunakan lembut mengikuti alurnya.Jangan menggosok dengan gerakan melingkar lantaran sanggup merusak marmer.[10]
Iklan
Bersihkan lantai menggunakan sapu yg lembut. Gunakan lap pembersih debu atau sapu menggunakan bulu yg lembut untuk membersihkan lantai marmer. Sapulah lantai hingga sahih-sahih bersih. Berilah perhatian spesifik dalam area yg ada pada sepanjang dinding atau pintu.[11]
Berhati-hatilah waktu memakai pengisap debu. Jika Anda ingin memakai pengisap debu, berhati-hatilah ketika menggunakannya agar tidak menghambat lantai. Plastik yang terdapat dalam nozel atau roda pengisap debu mampu menggores marmer. Jadi, pakai pengisap debu menggunakan hati-hati.Apabila Anda mempunyai sistem pengisap debu terpusat (central vacuum system) pada rumah, Anda sanggup memasang indera tempelan yang lembut pada nozel. Akan namun, ujilah terlebih dahulu indera tersebut pada area yg tersembunyi (contohnya di belakang pintu) sebelum menggunakannya.[12]
Gunakan permadani & karpet di semua bagian rumah. Permadani & karpet sanggup membantu mengumpulkan debris sehingga memudahkan Anda buat menyapu & menyedot lantai. Selain itu, permadani dan karpet mampu melindungi area marmer yg seringkali dilalui orang agar nir tergores.[13]
IklanHal yang Anda ButuhkanAir panasEmberDetergen atau sabun cair dengan pH netralKain pel (sebaiknya terbuat berdasarkan microfiber)Handuk microfiberFelt pad (bantalan berdasarkan kain flanel) & pembersih debu buat menghilangkan nodaSealant (bahan pelindung lantai)Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 7.089 kali.Apakah artikel ini membantu Anda?
Komentar
Posting Komentar