Granit & Marmer, Apa Bedanya?

Granit & Marmer, Apa Bedanya? Material buat flooring atau lantai yg paling digemari merupakan granit dan marmer. Baik granit maupun marmer sama-sama dikenal karena tampilannya yg manis dan harga yg mahal, tapi apa bedanya?



Granit dan marmer adalah batuan yg secara alami ditemukan pada bumi. Walaupun memiliki beberapa kesamaan, keduanya punya perbedaan yang relatif signifikan. Granit sendiri merupakan jenis batuan beku yg terbentuk berdasarkan pendinginan magma cair. Bahan panas yg mendingin perlahan ini terdiri dari feldspar, mineral yg teksturnya sangat keras.

Sementara itu marmer diklasifikasikan ke dalam batuan metamorf. Pembentukannya adalah output transformasi dari batuan sedimen. Setelah mengalami tekanan dan terkena hawa panas, terbentuklah batu marmer yang punya tampilan menarik misalnya yang kita lihat sekarang. Lantas apa saja yg membedakan batu granit menggunakan batu marmer?Dari Segi Tampilan

Dari segi tampilan, kedua batu ini sebenarnya mempunyai disparitas yg sangat mencolok. Batu granit mempunyai motif bintik-bintik yg terbentuk secara alami karena peleburan beberapa jenis batuan menjadi satu.

Sementara itu dalam bagian atas batu marmer terdapat motif garis-garis halus khas yang menyerupai urat. Motif ini timbul lantaran adanya endapan kotoran mineral pada antara celah batuan. Lantaran motifnya terbentuk secara alami, nir terdapat granit juga marmer yg coraknya sama.

apabila ditinjau dari karakteristik jenis batuannya, granit lebih kuat dibanding marmer. Jika dipakai menjadi bahan lantai, granit bisa bertahan lamatanpa ada kerusakan berarti. Granit dan marmer juga memiliki berukuran pori-pori yg sama-sama akbar. Lantaran itu lantai berdasarkan kedua material ini cenderung lebih mudah kotor. Agar tetap higienis dan tampil menarik, Anda perlu mengaplikasikan sealant pada permukaannya.Dari Segi Perawatan

Pengaplikasian sealant pada bagian atas lantai granit & marmer memang sanggup meminimalisir kotoran yg terjebak di dalamnya. Meskipun begitu, Anda tetap wajibmelakukan perawatan secara bersiklus. Usahakan tidak terdapat cairan asam atau zat-zat kimia yg tumpah ke permukaannya. Agar tampilan tetap berkilau dan anggun, aplikasikan ulang sealant setiap tahunnya.

Granit dan marmer adalah dua jenis epilog lantai yg harganya cukup mahal di pasaran. Tidak hanya itu, porto perawatannya pun nir sedikit. Granit dan marmer homogen-rata bisa didapatkan dalam kisaran harga Rp500 ribu-Rp2 juta per meter persegi. Harganya tentu bisa berubah tergantung grade, warna dan motifnya. apabila dicermati menurut kelasnya, harga granit biasanya lebih mahal dibanding marmer.

Meski begitu, Anda pula sanggup menemukan marmer menggunakan harga tinggi di pasaran. Marmer jenis onyx adalah yg paling banyak dicari dan dipercaya menjadi marmer termahal. Memiliki tampilan yg nyaris jernih dan tembus pandang, onyx tak hanya cocok jadi pelapis lantai waktu Anda bangun tempat tinggal, tapi pula mampu dibuat sebagai bahan pembuatan countertop juga sebagai aksen ruangan.

Memilih material yg tepat tentu bukan hanya perkara tampilan atau harganya saja. Ada berbagai faktor lain yang usahakan sebagai pertimbangan. Untuk mendapatkan saran terbaik, jangan ragu buat memakai jasa bangun tempat tinggal profesional. 

https://lantaimarmer.com/

artikel terkait : meja marmer


Komentar

Postingan Populer